Anak Kades Trenggulunan Lolos Jadi Calon Sekdes,Warga Ngasem Bojonegoro Tuntut Test Perades Diulang Karena Di Duga Ada Kecurangan

3
1702

 

Suryanews.CO.ID- Hasil Test perangkat Desa Trenggulunan kecamatan Ngasem kabupaten Bojonegoro yang dilaksanakan hari Rabu tanggal 8 september 2021 yang bertempat di SMP Negeri 1 Ngasem diduga ada unsur kecurangan karena menurut sumber bernama BS yang juga sebagai peserta Test Mengatakan jika saat itu test dilakukan secara manual dan tidak online serta sangat minim pengawasan,memenangkan Moch Rizal yang juga Anak kepala desa trenggulunan kecamatan Ngasem Bojonegoro dengan nilai sangat Fantastik dan hampir sempurna padahal ijazahnya SMA,berbekal info dari warga Tim FKMB turun langsung menjumpai Camat Ngasem waji Di Kantornya Jumat 10 September 2021 Jam 11.15.

Camat Ngasem waji mengatakan jika proses test perades sepenuhnya diserahkan kepada panitia Desa dan pihak kecamatan hanya menyediakan tempatnya yaitu di SMPN 1 Ngasem untuk test perades Desa Trenggulunan

“Sesuai hasil Investigasi  dilapangan saya meminta kepada Camat Ngasem dan Dinas Terkait Agar Test Perades di kecamatan Ngasem terutama desa desa yang nilainya menonjol dan test yang dilakukan manual patut diduga telah terjadinya pengkondisian pemenangnya,Untuk Keadilan Agar diulang dan saya minta agar Aparat penegak Hukum menyelidiki kasus ini, Tegasnya Edy Susilo Ketua Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro (FKMB).

3 KOMENTAR

  1. Mohon memberikan tanggapan min. Jika memang hendak dilakukan pemeriksaan saya sarankan dilakukan pemeriksaan kepada seluruh desa di kecamatan Ngasem. Dan jika akan dilakukan tes ulang juga semoga dapat dilaksanakan ulang untuk seluruh desa di kecamatan Ngasem. Karena memang banyak kejanggalan lain di desa-desa sekecamatan Ngasem tetapi tidak ada yang memiliki keberanian untuk melakukan gugatan. Terimakasih

  2. Mohon izin memberikan tanggapan min. Jika akan dilakukan pemeriksaan atau bahkan ujian ulang hendaknya dilakukan pada seluruh desa di kecamatan Ngasem. Karena memang dirasa banyak kejanggalan2 yang masyarakat rasakan tetapi tidak mampu menggugat. Terimakasih

  3. Assalamualaikum wr.wb.
    Saya ingin menyampaikan pendapat saya.
    Saya juga menyarankan untuk dilakukan tes ulang seluruh desa yang melakukan tes caperades di kecamatan Ngasem rabu, 8 september kemarin. Karena saya rasa ada beberapa kejanggalan yang terjadi, bukan saya sok pintar ataupun sombong ataupun yang lainnya. Namun ini juga untuk kepentingan bersama. Logikanya, soal-soal tes tersebut ada soal yang hanya di ketahui untuk anak kuliahan (didapatkan dibangku perkuliahan). Walaupun sekarang juga banyak situs yang membahas soal-soal tersebut, namun saya rasa hasil dari tes kemarin tetap jangan jika nilai pemenangnya lebih besar dari orang yang notabennya lulusan mahasiswa terbaik dari berbagai PTN. Bukan hanya itu, jika pun itu bejane awak (takdir) itu saya rasa juga tidak mungkin karena yang mendapatkan peringkat 2 kebawah di berbagai desa yg mengikuti tes itu memang benar2 sampe bawah sesuai runtutan tingkat kepintaran / kecerdasan murni. Terima kasih, mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan kata yang saya tuliskan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here