Atur Keuangan Pasca Lebaran, Ini Langkahnya

0
295

Surabaya, SURYANEWS.CO.ID – Lebaran dipastikan memberikan dampak pada keuangan bagi keluarga atau seseorang lantaran habis untuk berbagai kebutuhan dalam rangka untuk ikut merayakan sekaligus memeriahkan Lebaran atau Idul Fitri. Dina Anggraeni Susesti Dosen Akuntansi Unversitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) punya tips menjaga dan mengatur keuangan tetap aman pasca Lebaran.

Dina menyampaikan bahwa momen Lebaran selalu saja diwarnai berbagai kebutuhan berdalih silaturrahmi bersama kerabat dan keluarga. Itu biasanya disertai dengan berbagai aktivitas berkumpul dan menikmati aneka kuliner yang tentu saja butuh biaya. Bahkan tidak jarang biayanya jadi cukup tinggi karena silaturahmi dilaksanakan di hotel, cafe atau tempat mewah lainnya.

Dina menyebut lima cara untuk mengolah keuangan pasca Lebaran. “Jadi, ini mengolah uang yang masih ada, karena memang hari gajian itu masih lama. Jadi langkah ini adalah untuk mengolah keuangan yang masih ada tersebut,” terang Dina, Rabu (19/5/2021).

Lima langkah atau lima cara mengolah keuangan pasca Lebaran, menurut Dina dimulai dengan melakukan evaluasi pengeluaran selama Lebaran dengan mengatur kembali pos-pos yang telah diperhitungkan atau dirasa kurang penting.

“Jadi pengeluaran yang tidak penting ini sering kita lakukan bahkan saat sudah membeli barang yang tidak terlalu penting dan urgent,” kata Dina.

Langkah kedua, prioritaskan pengeluaran yang berdasar kebutuhan utama untuk keinginan atau kebutuhan tersier sebaiknya di singkirkan atau tidak diprioritaskan terlebih dahulu. Yang ketiga, membayar utang atau kewajiban dimana seseorang cenderung lebih menggunakan kartu kredit untuk kebutuhan berbelanja atau melakukan pembelian.

“Sehingga tagihan kartu kredit lebih di dulukan untuk membayar, jika tidak ada full payment alangkah baiknya membayar dengan minim payment untuk sementara waktu sampai kebutuhan lainnya dapat tercukupi. Cara seperti itu dapat membantu pemulihan kondisi financial pasca Lebaran,” kata Dina.

Yang ke empat, lanjut Dina adalah memilih menjadi smart buyer. Dengan satu di antara tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan membatasi belanja atau konsumsi harian yang tidak terlalu penting dengan membuat rincian daftar belanja lebih detil.

Dan sebagai penutup atau cara ke lima untuk mengelola keuangan di masa pasca Lebaran dengan memprioritaskan secara rinci uang yang kita miliki berdasarkan kebutuhan.

“Berdasarkan rincian kebutuhan yang telah dibuat, maka kita bisa mulai menabung kembali agar perekonomian keluarga atau keuangan pribadi dapat tercukupi sembari menunggu jadwal dan hari gajian,” pungkas Dina.(SSnet/Red)