BATAM, Surya News – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan di Kecamatan Belakangpadang digelar, Senin (1/2/2021).
Wali Kota Batam Muhammad Rudi bersama Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menghadiri langsung Musrenbang ini. Turut hadir Ketua PKK Batam Marlin Agustina Rudi yang juga Wakil GUbernur Kepri terpilih yang juga ikut mendengar aspirasi masyarakat.
Musrenbang tingkat kelurahan di kecamatan ini dilaksanakan pada dua lokasi berbeda. Pertama, rombongan menuju Pulau Kasu yang merupakan lokasi diselenggarakannya Musrenbang Kelurahan Kasu, Pemping, Pecong dan Pulau Terong.
Mengawali Musrenbang, Rudi menyampaikan pihaknya sengaja hadir ingin bersilaturahmi dengan masyarakat Belakangpadang. Memboyong banyak pimpinan OPD Rudi mengenalkan mereka satu persatu kepada masyarakat.
Di antaranya Kepala Diskominfo Batam Azril Apriansyah, Kepala Disbudpar Ardiwinata, Kepala BP2RD Raja Azmansyah, Kepala Disperkimtan Eryudhi Apriadi, Kepala DBM SDA Yumasnur, Kepala Disdik Hendri Arulan, Kepala DLH Herman Rozie, Kepala Dinas Perikanan Husnaini, Kepala BKP SDM Hasnah, Kepala Dinas CKTR Suhar, Kepala DKPP Mardanis, Kepala Kesbangpol Riama Manurung, Kepala Disnaker Rudi Syakiakirty, Kepala Dinas Pertanahan Nurzalie, Kepala SatpolPP Salim, Kepala Dinas Perpusatakaan Samudin, Kepala Damkar Azman, Kepala Dishub Rustam Effendi dan perwakilan OPD lainnya.
Rudi berpesan agar Musrenbang mengdepankan skala prioritas. Menurutnya, kegiatan yang belum terkafer akan diusahakan dari sumber dana yang lain atau akan direalisasikan pada tahun selanjutnya.
“Bapak ibu, dana PIK tidak tiap tahunnya akan bertambah. Silahkan diatur dengan baik yang tidak bisa tahun ini tunggu tahun selanjutnya, mana yang prioritas dahulukan,” harap Rudi.
Pemko Batam berkomitmen untuk terus membangun, tidak hanya di Mainland namun juga hingga ke pulau-pulau. Hal ini semata-mata demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Selain perihal pembangunan, Rudi berpesan agar masyarakat juga dapat aktif mencegah Covid-19 walau di hinterland berstatus hijau dan juga meminta masyarakat agar memperhatikan generasi muda dari berbagai tantangan, seperti bahaya narkoba.
“Masyarakat sejahtera tujuan pembangunan, infrastruktur investasi jadi perhatian. SDM tak lupa tema pembahasan, Inshaa Allah Batam menurun kemiskinan,” tutur Rudi membaca pantun penutup.
Setelah dari lokasi Musrenbang pertama, rombongan ke titik Musrenbang kedua yakni di Pulau Belakangpadang untuk dua kelurahan yakni Sekanak Raya dan Tanjung Sari.
Di lokasi ini, Rudi juga menyemangati warga. Menurut dia, pembangunan akan berjalan lancar jika ada andil dari masyarakat. Terlebih, Rudi memiliki tujuan yang besar mengembangkan potensi pariwisata di Belakangpadang.
“Infrastruktur dibangun salah satunya dibangun untuk meningkatkan ekonomi dari pariwisata. Kita tahu, Batam ini salah satu penyumbang wisatawan mancanegara ketiga terbesar di Indonesia dan naik di posisi dua. Sudah pernah datang dua juta, ke depan jika semakin banyak yang datang minimal satu orang bawa Rp 5 juta, itu banyak bagi ekonomi kita,” papar Rudi.
Sumber: Media center
(Redaksi)