Lamongan, Suryanews.co.od – Sosok Sholahudin yang akan maju sebagai calon Bupati Lamongan 2020. Sholahuddin yang merupakan petani jagung asal Desa Banyubang, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan itu dianggap mempunyai visi dan misi yang sama dengan para ulama di Lamongan.
Tak hanya menjadi seorang petani jagung yang sukses juga kebun pisang yang luas (akan mengundang suryanews.co.id saat panen katanya, red). Sholahudin juga merupakan seorang santri yang besar dilingkungan pondok pesantren. Kiprahnya juga tidak diragukan lagi. Apalagi Salahudin mempunyai kedekatan dengan tokoh nasional.
Sholahudin sendiri mengaku awalnya tak mempunyai niatan untuk maju menjadi calon orang nomor satu di Lamongan. Namun, karena banyaknya dukungan dari para ulama di Lamongan, dirinya hanya bisa pasrah mengikuti kehendak para ulama.
Pada awalnya saya kan tidak ada niatan untuk nyalon bupati , tetapi karena saya santri dan diminta para Masayyikh maju ya saya nurut saja,” katanya mengawali pembicaraan dengan awak media
Lantaran memperoleh dukungan dari para ulama di Lamongan, Sholahudin pun siap mengikuti kontestasi politik dan siap bertarung dengan jagoan politik lainnya di Pilkada 2020 mendatang.
“Saya ikut dawuh dari pak kyai dan para Masyayyikh. Insya Alllah semuanya juga kita siapkan. Karena kontestasi ini kan sebuah pertandingan persahabatan dan harus menang,” jelasnya.
Tentang hal ini diutarakan Kaji Sholah (panggilan akrab beliau) dalam bincang santai di salah satu rumah relawan RKS desa Karang Kembang Babat, setelah membagikan masker ke warga di Babat dan juga membagikan sembako kepada korban banjir di Babat, Kamis (16/4/2020).
Hal ini membuktikan H. Sholahudin sangat peduli dan punya jiwa sosial yang tinggi pada warga di tengah epidemi covid-19 yang belum juga reda serta meringankan beban hidup warga yang terkena banjir di Babat. Harapannya semoga warga selalu sehat seperti diucapkannya saat mengenakan masker pada warga. (Adv/Noer)