Kadis Kominfo Dianggap Partisan Anna Mu’awanah, Langgar Etika Politik

0
216
Photo Ana muawanah Mantan Bupati Bojonegoro

 

SuryaNews Bojonegoro-Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro (FKMB) menyerukan agar Kadis Kominfo Bojonegoro jaga etika terkait pemasangan baliho mantan Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dan Pejabat Bupati Bojonegoro Adriyanto. Munculnya gambar Anna Mu’awanah bersama Adriyanto itu memunculkan pro kontra di masyarakat.

Pejabat Bupati Bojonegoro Adriyanto sendiri memerintahkan agar baliho dirinya bersama mantan Bupati Bojonegoro itu diturunkan secepatnya untuk menjaga kondusifitas Bojonegoro. Namun seruan itu tidak diindahkan Kadis Kominfo sebagai penanggung jawab pemasangan baliho tersebut, bahkan terkesan pasang badan.

Ketua FKMB, Edy Susilo SSos menilai sikap Siswanto Kadis Kominfo Bojonegoro itu sebagai wujud penampakan bahwa dirinya adalah partisipan Anna Mu’awanah. “Masalahnya Anna Mu’awanah tercatat sebagai calon DPR RI Dapil Bojonegoro Tuban, Baliho itu dicetak menggunakan dana APBD. Maka itu termasuk pelanggaran pemilu,” katanya kepada media (4/10).

Menurut Edy, kalaupun Anna Mu’awanah mau memasang baliho dipersilahkan secara pribadi dan partainya, tapi tidak menggunakan APBD Bojonegoro. Karena masa jabatannya sudah berakhir 24 September lalu. “Kita minta Kadis Kominfo bersikap netral sebagai PNS dan tidak berpolitik praktis,” tegas Edy.

Untuk itu, Edy akan melaporkan keberadaan baliho yang didanai APBD itu ke Bawaslu sebagai bentuk pelanggaran pemilu. “Kadis Kominfo itu ngawur. Kalau dia tidak mau menertibkan itu kita akan laporkan yang bersangkutan ke Pengawasan Internal dan Kementerian ASN biar disanksi, ” seru Edy.

Edy menilai sikap pejabat Bupati Bojonegoro Adriyanto sudah sangat tepat, menempatkan diri netral dan profesional. “Tidak boleh ada atribut apapun yang dilakukan oleh ASN, apalagi menggunakan APBD untuk kepentingan politik, ” jelasnya.

Sikap kadis Kominfo itu sangat disayangkan oleh publik, karena terlalu arogan membela mantan bupati. FKMB berharap pejabat Bupati memerintahkan Satpol PP untuk menurunkan semua baliho bergambar Anna Mu’awanah yang menggunakan fasilitas pemerintah secepatnya. “Kita akan kawal persoalan ini dilaksanakan secepatnya,” tukas Edy.**$