Lamongan, Surya News – Tiga sampai empat tahun yang lalu harga love bird terbilang sangat mahal,saking mahalnya hanya orang -orang tertentu yang bisa memiliki untuk sekedar dikoleksi atau di ternak.
Peternak love bird banyak yang beralih ke hobi lain dan tidak jarang pula yang masih bertahan, banyak faktor yang membuat mereka tidak beralih ke hobi lain,modal yang masuk sudah terlalu banyak, tidak sedikit yang sampai jual aset -pinjam bank demi suatu hobi yang belum tentu menghasilkan.
Menurut keterangan Pandi salah satu peternak yang masih bertahan,hancurnya harga love bird banyak faktor penyebabnya peternak yang terlalu banyak, love bird dari luar daerah masuk bahkan dari luar negeri masuk dengan jumlah yang lebih besar pula.mereka yang tidak bertahan dihobi ini hanya ikut-ikutan hasil produksi yang melimpah permintaan pasar yang mulai sepi menyebabkan harga love bird menjadi turun.
Harapan beliau diakhir perbincangan dengan awak media semoga dihobi burung ini bisa rame seperti dulu lagi,arena gantangan mulai dibuka setelah wabah virus Corona berlalu di bumi indonesia,
(Untung s).