Surabaya, SURYANEWS.CO.ID – Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya terus mempersiapkan Stadion Gelora Bung Tomo menjadi salah satu stadion penyelengaraan Piala Dunia U-20 tahun 2021. Risma kembali sidak progress perbaikan GBT, Minggu (9/8/2020).
Risma awalnya melakukan penanaman 100 pohon di sekitar stadion. Baik Pohon Trembesi, Flamboyan, juga Jaranan. Lalu Risma meninjau sekitaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo.
Dia lantas berkeliling ke dalam maupun luar tribun stadion bersama jajarannya. Sejumlah pejabat Pemkot Surabaya mendampinginya. Salah satunya Erna Purnawati Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP).
Selain itu ada Iman Krestian Kabid Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR), juga Anna Fajriatin Plt Kadis Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH).
Risma berkeliling memutari stadion sembari memberi arahan kepada masing-masing dinas yang terkait.
Di sekitar TPA, Risma meminta Anna Fajriatin Plt Kepala DKRTH untuk menanam pohon setinggi 2.5 meter sebagai green belt.
“Jadi gini Bu, ini wajah depannya, sehingga harus bagus. Makanya dikasih tanah lebih tinggi lalu di tanami pohon,” kata Wali Kota Risma sembari menunjuk arah sekeliling TPA.
Risma minta, pohon yang ditanami di sekitaran TPA adalah Pohon Trembesi, Flyamboyan, Palm Jepang, Palm Perak dengan ketinggian kurang lebih 2.5 meter. Tujuannya untuk menutupi pemandangan tumpukan sampah.
“Nanti trembesinya diletakkan di sini, ya. Lalu juga menutup timbulan sampah dengan membran hitam sehingga tidak terlihat sampahnya,” jelasnya.
Anna Fajriatin bilang, selain penanaman pohon di sekitaran TPA Benowo, Risma juga mengarahkan untuk memindahkan beberapa pohon yang ada tepat di depan stadion untuk dipakai sebagai perluasan lahan parkir.
“Sedangkan sisi luarnya beberapa pohon diletakkan paling luar dan ditanami rumput. Kita juga melakukan pembersihan secara bertahap,” kata dia.
Tidak hanya itu, Anna menegaskan untuk merampungkan pekerjaan itu, setiap harinya ia menugaskan satgasnya sebanyak 15-20 orang di area penanaman. Karenanya, dia targetkan tuntas minggu ketiga Agustus.
“Nanti juga kami turunkan 2 koordinator setiap hari untuk pengawasan. Itu bergiliran ya. Jadi diharapkan minggu ketiga Agustus penanaman ini selesai,” tegas Anna.
Risma juga meminta Iman Krestian untuk mempercepat pengerjaan perbaikan. Mulai dari perbaikan toilet, pemasangan single seat, kamar mandi, maupun sedikit perbaikan yang ada di depan pintu masuk.
“Arahan ibu tadi untuk menyelesaikannya secara pararel. Masih kami upayakan semua bisa tersentuh cepat. Yanh jelas semua harus sesuai standar FIFA (Federation Internationale de Football Association),” katanya usai sidak.
Menurut Iman, informasi yang dia dapat, pemasangan single seat atau tempat duduk penonton ini akan berlangsung Agustus ini. Menurutnya, sesuai arahan Risma, para petugas yang memasang kursi juga akan pararel dengan pengecatan area selanjutnya.
“Jadi itu arahan ibu untuk mempercepat pengerjaan dan lebih rigid lagi,” ujarnya. (SSnet/Red)